Pembangunan Desa Berkelanjutan

Inovasi Kolaborasi Program Masagi Bersih

Penulis

  • Hapsari Kharisma Maharani Politeknik STIA LAN Bandung
  • Rodlial Ramdhan Tackbir Abubakar Politeknik STIA LAN Bandung

DOI:

https://doi.org/10.21787/mp.8.2.2024.131-144

Kata Kunci:

Pembangunan Desa Berkelanjutan, Pemerintahan Kolaboratif, Masagi Bersih, Inovasi Kolaborasi

Abstrak

Program pembangunan berkelanjutan merupakan salah satu program nasional yang secara intensif diselenggarakan berdasarkan amanat Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Sehingga, setiap wilayah di Indonesia yaitu mulai dari provinsi sampai ke desa, wajib menyelenggarakan program pembangunan berkelanjutan tersebut. Namun, berdasarkan data SDGs peringkat Indonesia di antara 116 negara masih rendah. Bahkan Peringkat Indonesia mengalami penurunan dari angka 98 pada tahun 2016 menjadi 101 pada tahun 2020. Oleh sebab itu, diperlukan pengembangan rancangan pola kolaborasi yang ideal dan terintegrasi guna membangun proses kolaborasi antara pemerintah dengan para stakeholder lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang desain inovasi kolaborasi Pemerintah Desa Ciburial dengan pengusaha lokal guna menunjang Pembangunan Desa Ciburial yang Sesuai dengan Konsep Pembangunan Berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang diharapkan dapat memberikan gambaran terkait proses kolaborasi Program Masagi Bersih yang dilakukan oleh pemerintah Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung kemudian menganalisisnya dengan pola Collaborative Governance dari (Ansell and Gash 2008). Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi kepada pemerintah desa, BPD, pengusaha lokal, dan masyarakat berjumlah 7 orang. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa pengembangan pola kolaborasi ditekankan pada proses komunikasi tatap muka yang perlu dilaksanakan untuk mendapatkan kesepakatan yang akan berdampak pada peningkatan komitmen, kepercayaan, hasil, dan pemahaman yang didapatkan.

Referensi

Ackermann, F. C. E. (2011). Strategic Management of Stakeholders: Theory and Practice. Long Range Planning, 44(3), 179–196. http://dx.doi.org/10.1016/j.lrp.2010.08.001

Alisjahbana;, & Murniningtyas. (2018). Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia: Konsep, Target dan Strategi Implementasi. Bandung. Unpad Press. https://sdgcenter.unpad.ac.id/sdgs-books/tujuanpembangunan-berkelanjutan-di-indonesia-konsep-target-dan-strategi-impelemtasi/

Anomsari & Abubakar. (2019). Program Pembangunan Partisipatif Dan Dampaknya Terhadap Pemberdayaan Masyarakat. NATAPRAJA, 7(1), 121–138. https://journal.uny.ac.id/index.php/natapraja/article/view/22157/pdf_1

Ansell, C., & Gash, A. (2008). Collaborative governance in theory and practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 18(4), 543–571. https://doi.org/10.1093/jopart/mum032

Antono, A. M. S. N. N. (2020). Model Kolaboratif: Keterlibatan Antar Elit Desa Untuk Pembangunan Desa Yang Berkelanjutan Melalui Program Dana Desa Di Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas. 661–668. https://doi.org/10.47828/jianaasian.v8i2.17

Badri, M. (2016). Pembangunan Pedesaan Berbasis Teknologi Informassi dan Komunikasi (Studi pada Gerakan Desa Membangun). Jurnal RISALAH, 27(2), 62–73. https://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/risalah/article/view/2514

Dawud, J., Ramdani, D. F., & Abubakar, R. R. T. (2021). The Urgency of the Public-Private Partnership Scheme in the Management of Electronic Parking in Bandung City. 2nd International Conference on Administration Science 2020 (ICAS 2020), 73–77. https://doi.org/10.2991/assehr.k.210629.014

Dorisman; Muhammad; Setiawan. (2021). KOLABORASI ANTAR STAKEHOLDER DALAM PENANGGULANGAN KECELAKAAN LALU LINTAS. JIANA: Jurnal Ilmu Administrasi Negara, 19(1), 71–84. https://doi.org/10.46730/jiana.v19i1.7966

Emerson; Kirk; TNabatchi; Balogh. (2012). An Integrative Framework for Collaborative Governance. Journal of Public Administration Research and Theory , 22(1), 1–29. https://doi.org/10.1093/jopart/mur011

Fanani; Fatah; Ibrahim. (2018). Collaborative Governance Dalam Kemandirian Desa (Studi Pada Implementasi Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa Di Kabupaten Sidoarjo). Jurnal Dialektika , 3(2), 1–18. https://ejournal.uniramalang.ac.id/index.php/dialektika/article/view/148

Firdaus, I. R. (2016). Perancangan Website Pemerintah Desa Sebagai Media Penyebaran Informasi bagi Masyarakat dengan Metode Waterfall. Jurnal SAINSTECH Politeknik Indonusa Surakarta, 2(6).

Jauchar. (2012). Partisipasi Masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan PembangunanKelurahan (Musrenbang-Kel) di Kota Samarinda Tahun 2011. Spirit Publik, 8. https://lib.atmajaya.ac.id/default.aspx?tabID=61&src=a&id=286056

Mafaza; Ardhia; Setyowati. (2020). Collaborative Governance Dalam Pengembangan Desa Wisata. 11(1), 7–16. http://dx.doi.org/10.31258/jkp.v11i1.7883

Matias-pereira, J. (2010). A Governança Corporativa Aplicada No Setor Público Brasileiro. Administração Publica E Gestão Social , 2(1), 109. https://doi.org/10.21118/apgs.v2i1.4015

Osborn D;, Cutter A;, & Ullah F. (2015). Universal Sustainable Development Goals. https://sustainabledevelopment.un.org/content/documents/1684SF_-_SDG_Universality_Report_-_May_2015.pdf

Putri, L. C. (2018). PARTISIPASI MASYARAKAT DESA CIBURIAL DALAM MENDUKUNG PROGRAM WEBSITE DESA.ID KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA. Universitas Islam Indonesia. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/6218

Riasih, T. (2019). KESIAPAN PEMERINTAH DESA DALAM PEMBENTUKAN DESA LAYAK ANAK DI DESA CIBURIAL KECAMATAN CIMENYAN KABUPATEN BANDUNG. LINDAYASOS : Jurnal Ilmiah Perlindungan Dan Pemberdayaan Sosial, 1(2), 135–154. https://jurnal.poltekesos.ac.id/index.php/lindayasos/article/view/218

Rogers, E. M. (2003). Diffusion of Innovation (5th Edition). Free Press. https://books.google.co.id/books?id=9U1K5LjUOwEC&printsec=frontcover&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false

Ronconi. (2011). Governança Pública: Um Desafio à Democracia (Public Governance: A Chanllege to Democracy). Emancipacao, 11, 21–34. http://dx.doi.org/10.5212/Emancipacao.v.11i1.0002

Sugiyono. (2019). Statistika Untuk Penelitian. Alfabeta. https://cvalfabeta.com/product/statistika-untukpenelitian-sup/

Sulistyowati, F. (2013). Partisipasi Warga terhadap Sistem Informasi Desa. Jurnal Komunikasi ASPIKOM, 2(1), 579–587. http://dx.doi.org/10.24329/aspikom.v2i1.34

Suryana; Syarifuddin; Musafa. (2022). Daya Tarik Wisata Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Jurnal Kajian Pariwisata, 4(2), 80–87. https://ejurnal.ars.ac.id/index.php/JIIP/article/view/843

Tiza; Hakim. (2014). Implementasi Program Pembangunan Desa Mandiri Anggaran untuk Rakyat Menuju Sejahtera (Anggur Merah) (Studi di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Timor Tengah Utara). Jurnal Wacana, 2(1), 59–67. https://www.neliti.com/publications/40093/implementasiprogram-pembangunan-desa-mandiri-anggaran-untuk-rakyat-menuju-sejah

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-29

Cara Mengutip

Maharani, H. K., & Abubakar, R. R. T. (2024). Pembangunan Desa Berkelanjutan: Inovasi Kolaborasi Program Masagi Bersih. Matra Pembaruan: Jurnal Inovasi Kebijakan, 8(2), 131–144. https://doi.org/10.21787/mp.8.2.2024.131-144

Terbitan

Bagian

Artikel