POTENTIAL OF INNOVATION TO INCREASE VILLAGE COMMUNITY WELFARE

Authors

  • Arif Sofianto Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Jawa Tengah

DOI:

https://doi.org/10.21787/mp.4.2.2020.93-107

Keywords:

inovasi, perdesaan, sumber daya, kemiskinan

Abstract

The village have many dilemmas. Villages face a dilemma of many resources but low welfare despite high natural resource exploitation. Innovation is one of the important keys for village communities to solve these problems. This research was aimed to 1) Identifying the potential of village resources through innovation; 2) Identifying protection campaigns; 3) Analyze the key factors for the development of innovation in Central Java. This is a qualitative descriptive study, conducted in 22 villages which has a high poverty rate, but has a large potential resources. The research involved informants from the village head, village administration apparatus, and community group representatives. Data collection using interviews, questionnaires, adn FGD. Data analysis using Miles and Huberman techniques. The conclusions of this study are: 1) Natural, human, social and economic resources that are managed in new ways through tourism activities, creative industries, and postharvest product processing. 2) Innovation constrained of limited ideas, lack of pioneering and entrepreneurial spirit, limited knowledge and technology, low community participation, and weak role of village institutions. 3) Key factors that drive the development of innovation are the existence of pioneering figures who are willing to take risks and have different ideas and are supported by the village government by involving relevant stakeholders

References

Amongjati, S. A., Kolopaking, L. M., & Saharuddin, S. (2019). Pesantren’s Social Innovation in Driving Agriculture and Social Change in Village. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 7(2), 159–166. https://doi.org/10.22500/sodality.v7i2.26221

Andini, U. H. (2015). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Dari Desa Tertinggal Menuju Desa Tidak Tertinggal (Studi di Desa Muktiharjo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati). Jurnal Administrasi Publik, 3(1), 7–11. http://administrasipublik.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jap/article/view/737

BPS Jawa Tengah. (2020a). Provinsi Jawa Tengah Dalam Angka 2019. Jateng.Bps.Go.Id. https://jateng.bps.go.id/publication/2019/08/16/fcb9efa7796cdbc491325688/provinsi-jawa-tengah-dalam-angka-2019.html

BPS Jawa Tengah. (2020b). Provinsi Jawa Tengah Dalam Angka 2020. Jateng.Bps.Go.Id. https://jateng.bps.go.id/publication/2020/04/27/b96a0d5f63de624aa600934d/provinsi-jawa-tengah-dalam-angka-2020.html

Daldjoeni, N., & Suyitno, A. (2004). Pedesaan, lingkungan dan pembangunan. Alumni.

Eko, S. (2004). Reformasi Politik dan Pemberdayaan Masyarakat . APMD Press.

Hidayah, A. A. (2018). Pemberdayaan Masyarakat melalui Inovasi Pengelolaan Kedelai menjadi Cookies Tempe untuk Meningkatkan Perekonomian di Desa Wonoasri Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun [UIN Sunan Ampel Surabaya]. http://digilib.uinsby.ac.id/24494/

Jamaludin, A. N. (2017). Sosiologi Perdesaan. Pustaka Setia.

jatengprov.go.id. (2020). Sistem Informasi Desa Jawa Tengah. Sidesa.Jatengprov.Go.Id. https://sidesa.jatengprov.go.id/

Jati, D. P., Suroso, A., & Suwandari, L. (2013). Model Pengembangan Desa Inovatif Desa Kalisari Kabupaten Banyumas. http://jp.feb.unsoed.ac.id/index.php/sca-1/article/viewFile/253/258

Kartika, T., Afriza, L., & Fajri, K. (2019). Pemberdayaan Masyarakat di Desa Wisata Cibuntu Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat. Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation, 2(1), 11–24. https://doi.org/10.17509/jithor.v2i1.16427

Kusnadi, E., & Iskandar, D. (2017). Peranan Tokoh Masyarakat dalam Membangun Partisipasi Kewargaan Pemuda Karang Taruna. Konferensi Nasional Kewarganegaraan III. http://eprints.uad.ac.id/9926/

Kusumastuti, R., Sakapurnama, E., Fauzi, A., & Nurita, P. (2019). Memahami Model Bisnis Praktek Inovasi Sosial : Kajian Desa Wisata Bisnis Tegal Waru. AdBispreneur, 3(2), 131–142. https://doi.org/10.24198/adbispreneur.v3i2.18667

Nasution, F. G. A. (2018). Pengujian Terhadap Assesment Model BUM Desa Inovatif(Studi Kasus BUM Desa Panggung Lestari, Desa Panggungharjo, Kabupaten Bantul). http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/803

Nurgiarta, D. A., & Rosdiana, W. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Inovasi Desa (PID) di Desa Labuhan Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan. Publika, 7(3), 1–8. https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/publika/article/view/27137

Prasodjo, T. (2017). Tata Kelola Administrasi dan Pengembangan Desa Inovatif Berbasis Riset. Jurnal Ad’ministrare, 4(1), 35–40. https://doi.org/10.26858/ja.v4i1.3444

Purnomo, A. M., Satria, A., & Rustiadi, E. (2011). Menuju Desa 2030. Crescent Press.

Ramli, A. R., Wahyuddin, Mursyida, J., & Mawardati. (2018). Ekonomi Desa: Analisa Pemberdayaan ekonomi Masyarakat Desa. Natural Aceh. https://www.researchgate.net/publication/328403097_Ekonomi_Desa_Analisa_Pemberdayaan_ekonomi_Masyarakat_Desa

Rengganis, I. P., & Atmojo, M. E. (2019). Inovasi Pemerintah Desa Dlingo dalam Mewujudkan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Desa Mart pada Tahun 2017. Jurnal Agregasi : Aksi Reformasi Government Dalam Demokrasi, 7(1), 79–90. https://doi.org/10.34010/agregasi.v7i1.1435

Rustiadi, E., Saefulhakim, S., & Panuju, D. R. (2011). Perencanaan dan Pengembangan Wilayah. Yayasan Obor Indonesia.

Safitri, E. (2018). Optimalisasi Pemanfaatan Potensi Lokal dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Desa Sukamulya Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu [UIN Raden Intan Lampung]. http://repository.radenintan.ac.id/5251/

Setya Yunas, N. (2019). Implementasi Konsep Penta Helix dalam Pengembangan Potensi Desa melalui Model Lumbung Ekonomi Desa di Provinsi Jawa Timur. Matra Pembaruan, 3(1), 37–46. https://doi.org/10.21787/mp.3.1.2019.37-46

Sofi, I. (2020). Implementasi Padat Karya Tunai Dana Desa untuk Masyarakat Miskin di Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Probolinggo. Matra Pembaruan, 4(1), 25–35. https://doi.org/10.21787/mp.4.1.2020.25-35

Soleh, A. (2017). Strategi Pengembangan Potensi Desa. Jurnal Sungkai, 5(1), 32–52. https://doi.org/10.30606/JS.V5I1.1181

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Sunarjaya, G., Antara, M., & Prasiasa, D. P. O. (2018). Kendala Pengembangan Desa Wisata Munggu, Kecamatan Mengwi, Badung. Jurnal Master Pariwisata, 4(2), 215–227. https://doi.org/10.24843/JUMPA.2018.v04.i02.p04

Suwandana, E., Mutaqin, A. Z., Rostiawati, E., & Oktaviana, O. (2016). Kajian Penguatan Lembaga Kolaboratif dalam Penguatan Desa ...· Kajian Penguatan Lembaga Kolaboratif. Proceeding Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) Nasional Ke-2, 453–467. https://fdokumen.com/document/kajian-penguatan-lembaga-kolaboratif-dalam-penguatan-desa-kajian-penguatan.html

Syaputra, M. R., Daulay, A. R., & Elwamendri. (2017). Model Pengembangan Bumdes Guna Meningkatkan Inovasi dan Kemandirian Masyarakat di Provinsi Jambi. https://asnelly69.files.wordpress.com/2018/06/laporan-penelitian-bumdes-final1.pdf

Usman, H., & Akbar, P. S. (2008). Metodologi Penelitian Sosial (Edisi ke-2.). Bumi Aksara.

Winarno, B. (2008). Gagalnya Organisasi Desa dalam Pembangunan di Indonesia. Tiara Wacana.

Zuhal. (2010). Knowledge and Innovation Platform Kekuatan Daya Saing. PT Gramedia Pustaka Utama.

Published

2020-12-23

How to Cite

Sofianto, A. (2020). POTENTIAL OF INNOVATION TO INCREASE VILLAGE COMMUNITY WELFARE. Matra Pembaruan: Jurnal Inovasi Kebijakan, 4(2), 93–107. https://doi.org/10.21787/mp.4.2.2020.93-107

Issue

Section

Articles